Bisa Jadi Logika Kita Yang Salah

 

Assalamualaikum. Wr. Wb.

Apa kabar para pembaca blogku? Semoga selalu diberikan kesehatan, waktu luang dan juga kuota buat membaca blogku ini ya hehehee.... Aamiin aamiin Ya Rabbal Alamin...

Kali ini aku pengen nulis sesuatu refleksi yang terinspirasi oleh sebuah video shorts Youtube yang lucu tapi maknanya dalam menurut aku. Videonya kaya apa? Yuks kita lihat videonya di bawah ini

Awalnya ya aku melihat ini sebagai sebuah video lucu saja, tanpa berpikir mendalam maknanya. Anehnya video ini selalu terngiang di kepalaku, sehingga aku menjadi berpikir, "apa makna di balik video ini?". Lama kelamaan setelah berpikir lama dan mendalam, aku menemukan makna dari video ini, yaitu:

"Bisa jadi logika kita yang tidak sampai terhadap sesuatu kejadian baik atau buruk yang kita alami"

Di video tersebut ada seorang guru bertanya tentang sesuatu yang hal yang mungkin terdengar buruk atau porno, ada seorang murid yang membantah dan merasa dirinya benar ingin melaporkan guru tersebut ke kepala sekolah agar dia dipecat. Guru itu mengabaikannya. Setelah beberapa saat ada murid lain yang bisa menjawab dengan benar dan ilmiah. Ternyata hal yang disampaikan oleh guru tersebut benar-benar ilmiah dan ada di dalam referensi yang harusnya dibaca oleh murid yang marah-marah tersebut.

Realita itulah yang mungkin banyak terjadi dalam kehidupan saat ini, tanpa dasar pengetahuan yang cukup, bukti yang cukup serta hanya berdasar asumsi yang salah, kita akhirnya menjudge orang lain salah atau benar, gagal atau sukses, dan sebagainya. Padahal kita tidak punya kekuasaan untuk menentukan nasib orang lain.

Hal ini mengingatkanku pada banyak kisah di masa lalu pada jaman Nabi Muhammad SAW yang banyak orang mendebat beliau pada masa itu, tentang kenabiannya, tentang Isra Mi'raj, tentang Islam, dan sebagainya. Yang akhirnya di masa ini, ternyata Beliau menjadi salah satu tokoh dunia yang paling berpengaruh terhadap dunia. Sama layaknya, Aristoteles yang mengemukakan bumi itu bulat. Banyak ditentang, banyak dihujat, namun ternyata karena ilmu pengetahuan saat itu belum mampu membuktikan bahwa bumi itu bulat.

Dari beberapa cerita diatas, dapat dilihat kebanyakan manusia dari jaman dahulu kala itu memang suka nge-judge orang lain. Nge-judge dia akan gagal, dia ga akan sukses, dia jahat banget, dia di masa depan bakal susah, dan hal-hal lain yang jelas-jelas dia ga bisa menentukan sesuatu di masa depan.

Mau tahu yang lebih jahat? Yang lebih jahat adalah orang-orang yang sudah ga suka lalu sampai menyebarkan kemana-mana aib yang sudah ditutup atau bahkan orang tersebut sudah berubah. Orang-orang ini sudah judgemental, tambah ga suka jika orang dia judge jelek atau salah tetap hidup wkwkwkwk... Adakah orang-orang kaya gini? Banyak.... Padahal jika kembali ke hukum alam, bahwa hal baik atau buruk terjadi karena ijin Alloh SWT. Ilustrasinya gini, ada orang jalan kaki, sudah hati-hati banget, menaati peraturan lalu lintas, dan sebagainya tapi tetap saja ketabrak orang naik mobil yang ugal-ugalan. Itulah alasan buat orang yang beragama untuk selalu percaya bahwa semua terjadi atas ketentuan Alloh SWT, Tuhan, Sang Hyang Widhi, apapun agama yang dia percaya.

Lalu apa hikmahnya buat kita?

"Apapun yang terjadi dalam hidup kita baik atau buruk, menyenangkan atau menyedihkan, semua terjadi atas ijin Alloh SWT. Logika kita saja yang salah menginterpretasikan atau belum sampai (belum bisa) mencerna hikmah-NYA. Tugas kita hanya menjalani, berusaha yang terbaik dalam setiap fase kehidupan ini dan Bismillah saja..."

Apapun hal yang terjadi dalam hidupmu, baik atau buruk, hiduplah dan jalani hidup sehari demi sehari, kelak saat semua hal buruk berlalu kamu akan menuai hal-hal baik kemudian. Jika ada orang yang berkomentar soal hidupmu dan kamu tau yang kamu jalani dan yakini, abaikan. Layaknya ibu guru di youtube shorts tersebut. Tunjukkan saja kepada orang-orang itu, mau gagal atau sukses, kamu tetap hidup.

Wallahu a'lam....

Cup and Go Cafe Tainan
8 Desember 2023